My Mind
Mari, kita doakan para Jemaat yang ada di Gereja-Gereja tersebut, agar mereka dikuatkan Tuhan dan diberikan tempat baru untuk memuji serta memuliakan namaNya.
Apapun yang dilakukan manusia, tidak akan bisa menghentikan rencana Allah, untuk menjadi umat dan GerejaNya, menjadi besar sebelum masa penghakiman terjadi.

TUHAN YESUS MEMBERKATI KITA SEMUA

===


PEMKAB BEKASI SEGEL TIGA GEREJA






Minggu, 15 Juni 2008 05:06 WIB - Metrotvnews.com, Bekasi: Isak tangis jemaat Gereja HKBP yang berlokasi di Desa Jatimulya, RT 002, RW 07, Kecamatan Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat tidak menyurutkan langkah petugas satpol PP untuk menutup bangunan gereja yang telah berdiri sejak 13 tahun lalu.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menutup gereja ini karena dianggap telah menyalahi aturan fungsi bangunan yang seharusnya diperuntukan bagi rumah tinggal. Menurut Camat Tambun, Tuftana selain menyalahi aturan gereja ini juga dinilai telah meresahkan warga sekitar.

Namun pernyataan Camat Tambun dibantah Pendeta Erwin Marbun. Menurut Erwin Marbun hubungan gereja dan warga sekitar selama ini berlangsung baik. Hal itu terbukti dari tidak adanya protes dari warga selama gereja berdiri.

Selain menutup Gereja HKBP, Pemkab Bekasi juga menutup Gereja Keesaan Indonesia , Gekindo yang lokasinya bersebelahan dengan HKBP. Akibatnya, warga mengaku tidak memiliki tempat ibadah lagi.(FAH)

* * * * *


JEMAAT GEREJA HKBP DAN GEKINDO TETAP GELAR KEBAKTIAN





jemaat Gereja HKBP dan Gereja Keesaan Indonesia (Gekindo) menggelar kebaktian.

Minggu, 15 Juni 2008 20:03 WIB - Metrotvnews.com, Bekasi: Ratusan jemaat Gereja HKBP dan Gereja Keesaan Indonesia (Gekindo) di Jatimulya, Tambun, Bekasi, Ahad (15/6) hari ini tetap menggelar kebaktian. Kebaktian berjalan lancar dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.

Para jemaat menggelar kebaktian di bawah kondisi bangunan gereja sudah tidak layak pakai. Mereka secara bergantian tetap menggelar kebaktian secara khidmat. Masing-masing ibadah dipimpin Pendeta Erwin Marbun dan Pendeta Testaria Hutajuluw. Dalam khotbahnya, kedua pendeta meminta jemaat tidak khawatir dengan dibongkarnya bangunan gereja mereka.

Setelah menggelar ibadah, kedua pihak sempat menyampaikan penyesalan mereka atas sikap Pemerintah Kabupaten Bekasi yang melakukan pembongkaran tanpa surat pemberitahuan. Kedua pihak juga menilai, Pemerintah Kabupaten Bekasi telah melakukan pelanggaran hak asasi manusia dan hukum.

Sabtu kemarin, protes dan ratap tangis mewarnai penyegelan dua gereja di Tambun, Bekasi. Petugas menutup gereja ini karena dianggap telah menyalahi aturan fungsi bangunan yang seharusnya diperuntukan bagi rumah tinggal.(DOR)

* * * * *


Berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu (Matius 5:44)
Berkatilah siapa yang menganiaya kamu, berkatilah dan jangan mengutuk! (Roma 12:14)
Berbahagialah kamu, jika karena AKU kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat. Bersukacitalah dan bergembiralah, karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu (Matius 5:11,12)

 

Labels: | edit post
12 Responses
  1. sannyo - Says:

    Memang sebenarnya itu ijin utk rumah ibadah? atau rumah tinggal?


  2. sannyo - Says:

    Karena pernah ada gereja di Bandung yg di demo FPI, tapi ketika ditunjukkan kelengkapan ijin-nya....mereka akhirnya bubar.


  3. John VR Says:

    Saya prihatin terhadap dua hal,sekalipun saya mendukung dalam doa terhadap penggusuran dan pengrusakan gereja,ternyata banyak anggota dalam PGI yang merupakan gereja reformed/protestan setuju dengan SKB dua menteri tentang penggusuran tempat ibadah ini..alasannya biar tambah banyak jemaat..itu sebabnya kita sendiri tidak bisa membatalkan SKB,karena gereja sendiri punya kepentingan dan tidak mau bersatu

    Lebih baik kita juga berdoa untuk kesatuan Tubuh Kristus


  4. frendhie _ Says:

    negara menjamin kebebasan beragama setiap rakyatnya...
    but anything happened for a reason, let put all trust on Thee..


  5. emang terlalu ya pemda bekasi itu... padahal mereka juga beribadah gak ada yg larang, mo jadi apa coba Indonesia, ribut-ribut soal agama mulu, skrg kalo dah ditutup misalnya itu gereja-gereja emangnya mereka bisa kaya gitu, kehidupan lebih baik?? kan nggak... tetep aja ekonomi sulit, itu alesan klasik dari zaman orde baru soal gereja yang bikin resah...


  6. hhmmm kebebasan beragama di UUD '45 dah ganti ya ?
    jadi kebablasan beragama

    kita berdoa saja sama sama


  7. Daniel Cello Says:

    kamipun mengalami hal yang sama, tgl 20 Mei'08 gereja kami ditutup,tapi bukan di tutup oleh pemerintah tetapi ditutup oleh para direktur & majelis gereja. Puji Tuhan meskipun Hongkong dgn musim hujannya tapi luar biasa setip hari minggu pasti tdk ada hujan,kami beribadah dari taman ke taman. Kita sama2 doakan saja org2 yg menyakiti kita.


  8. Susan S Says:

    Hari-hari memang semakin jahat. Tapi kita anak-anak Tuhan yang selalu berharap dan selalu mengandalkan Tuhan dalam segala hal, TIDAK AKAN dibiarkanNya menderita. Gereja yang ditutup bahkan sampai dibakar itu adalah hanya bangunan. Tapi Gereja itu sendiri artinya adalah tubuh kita. Oleh karena itu jagalah tubuh kita dalam roh dan kebenaran.


  9. Antonius Ts Says:

    Yah moga moga ini dapat cepet terselesaikan.. dan jemaat boleh kembali beribadah dengan tenang.


  10. esther sid Says:

    teganya..
    mudah2an Iman kita makin bertumbuh dan kita makin bersandar kepada Tuhan!


  11. Kalo ijin bangun gereja di Indonesia memang dipersulit, tapi ijin bangun club2 malam malah lebih gampang...


  12. Sekedar perbandingan saja:
    Di negara2 yg mayoritas Kristen (Western countries), tdk ada pasal yg menganggap kegiatan dakwah agama lain (atau agama apapun) sbg kegiatan ilegal. Smuanya bebas beraktivitas. Islam dng mesjid2nya tumbuh subur di Eropa krn memang disana tdk perlu ijin org Kristen disekitarnya utk mendirikan mesjid. Kecuali sekarang, sdh ada sebagian masy eropa yg mulai merasa gerah dng umat muslim disana yg smakin hari smakin nglunjak. mari kita bandingkan dng negara2 islam, kebalikannya, bukan?!


Post a Comment