My Mind
Kemenangan Barack Obama dalam pemilu Presiden Amerika Serikat beberapa waktu yang lalu, bisa diperoleh karena tim sukses Obama aktif memanfaatkan jaringan komunitas masyarakat di internet untuk menjaring simpatisan atau pihak-pihak yang ingin mendonasi kegiatan kampanye.

Pada saat pemilihan masih berada dalam lingkup Partai Demokrat, untuk menentukan siapa yang akan menjadi calon presiden mewakili Partai Demokrat dan akan bersaing dengan calon presiden yang mewakili Partai Republik, tidak ada yang menduga kalau Barack Obama akan berhasil mengalahkan Hillary Rodham Clinton.

Nama besar Hillary Rodham Clinton membuat banyak media dan anggota masyarakat yang mengikuti kegiatan jejak pendapat, tidak memandang Barack Obama sebagai bakal calon pilihan Partai Demokrat yang akan maju dalam pemilu presiden menghadapi bakal calon dari Partai Republik, John McCain.

Opini masyarakat Amerika Serikat dan masyarakat dunia seakan-akan berbalik arah, ketika Barack Obama mulai aktif menggunakan situs internet seperti Facebook, MySpace, dan juga YouTube,sebagai media kampanye.

Ide kreatif untuk memanfaatkan jaringan situs internet dalam kampanye tersebut, berawal dari pengangkatan Chris Hughes, salah seorang pendiri Facebook, sebagai seorang kepala juru kampanye Barack Obama yang mengelola kampanye dengan menggunakan berbagai situs jaringan maya internet.

Chris Hughes sendiri mengangkat nama Barack Obama dengan memanfaatkan Facebook, MySpace dan juga YouTube sebagai media kampanye serta tempat menjaring komunitas anggota masyarakat yang ingin mendukung dan mendonasikan dana kampanye kepada Obama.

Selain itu, Chris Hughes juga membuat website My.BarackObama.com sebagai media Official Website dari Barack Obama.

Ternyata, pilihan Barack Obama untuk mengangkat Chris Hughes, sangatlah tepat. Hal ini dapat dilihat dari banyak warga Amerika Serikat, khususnya para simpatisan Partai Demokrat, yang akhirnya menentukan pilihan untuk memilih Barack Obama sebagai calon presiden mereka setelah mereka melihat dan bergabung dalam media kampanye Barack Obama di internet.

Oleh sebab itu dapat dikatakan, kalau pemanfaatan media internet merupakan salah satu cara yang cukup ampuh untuk menggalang kekuatan massa dalam pelaksanaan pemilu.

Belajar dari kemenangan Barack Obama yang menggunakan jaringan internet dalam kegiatan kampanye, dapat dikatakan kalau pemanfaatan media internet merupakan salah satu cara yang cukup ampuh untuk menggalang kekuatan massa dalam pelaksanaan kegiatan kampanye pemilu.

Selain itu, dapat pula ditarik satu benang merah, kalau seorang politisi yang sedang ikut dalam kegiatan pemilu, sebaiknya bukanlah seorang yang gagap teknologi.

Perkembangan jaman dan kemajuan teknologi, merupakan sebuah fakta yang tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan masyarakat modern. Berbagai perangkat berteknologi tinggi, apabila bisa dimanfaatkan dengan maksimal, akan mampu menghadirkan sejumlah kekuatan dan keuntungan tersendiri bagi penggunanya, tidak terkecuali, para politisi yang sedang bersiap-siap mengikuti kegiatan kampanye.

Kemampuan seseorang menggunakan perangkat teknologi, merupakan salah satu ciri seseorang yang telah hidup beradaptasi dengan modernitas. Artinya, seseorang yang hidup dengan maraknya kemajuan teknologi, harus mampu dapat beradaptasi dan mengembangkan kualitas serta kemampuan dirinya dengan memanfaatkan peralatan berteknologi.

Pendapat ini bukan berarti ingin menyepelekan cara-cara konvensional dalam berkampanye, yaitu dengan bertemu langsung dengan massa pendukung dan para simpatisan.

Dalam masyarakat di Indonesia, masih banyak calon pemilih yang membutuhkan bentuk kampanye tatap-muka dengan calon pemimpinnya. Sedangkan upaya kampanye dengan memanfaatkan perangkat berteknologi dan media internet, merupakan sebuah cara untuk mengetuk perhatian serta minat calon pemilih yang sulit menyediakan waktu untuk hadir dalam kegiatan kampanye tatap-muka.

Kombinasi antara bentuk kampanye konvensional dan kampanye yang memanfaatkan media internet, adalah strategi kampanye yang dapat mendekatkan diri sang calon dengan massa konstituennya.

Pada saat ini pengguna internet di Indonesia baru mencapai angka 25 juta orang dari 230 juta lebih penduduk Indonesia. Apabila seorang calon pemimpin atau calon anggota legislatif bisa menarik minat dan perhatian 1/10 pengguna internet di Indonesia, bukankah itu berarti diri upaya kampanye dengan memanfaatkan media internet, sudah membawa hasil yang cukup signifikan?

Apalagi dalam menggunakan jaringan internet sebagai media kampanye, selain efisien dan hemat dana, seseorang yang ingin meraih kemenangan dalam pemilu, dapat terus menerus mengupdate informasi setiap kegiatan atau aktifitas kampanyenya.

Informasi yang selalu di update, membuat para pengguna internet dapat memiliki wawasan serta informasi terbaru, dimana segenap informasi tersebut, memiliki nilai keunggulan tersendiri apabila dibandingkan dengan penggunakan spanduk atau stiker.

Seorang calon pemimpin atau calon anggota legislatif telah berusaha untuk mendekatkan dirinya dengan para calon pemilih. Jarak dan waktu bukanlah sebuah hambatan bagi seorang calon pemimpin atau calon anggota legislatif agar bisa lebih dekat dengan para calon pemilih dalam pelaksanaan kegiatan pemilu.

Dalam hal ini bisa dikatakan, upaya untuk selalu mengupdate informasi adalah sebuah upaya agar seorang calon pemimpin atau calon anggota legislatif, adalah seseorang yang memiliki keinginan untuk selalu lebih dekat dan dikenal oleh para calon pemilih, khususnya para calon pemilih yang aktif memanfaatkan jaringan internet.

Arti penting lain yang dapat diperoleh, masyarakat sendiri akan dapat melihat bahwa seorang calon pemimpin atau calon anggota legislatif tersebut, bukanlah seseorang yang memang tidak mengikuti perkembangan jaman.

Pada akhirnya, keputusan untuk menggunakan jaringan internet sebagai media kampanye, merupakan salah satu cara bijak dan tepat kondisi, dimana seorang calon pemimpin atau calon anggota legislatif, akan bisa melihat hasil seperti yang diinginkannya, apabila mau bergerak secara komprehensif serta kreatif.

Akhir kata : ...Jangan pernah memilih seorang calon pemimpin atau calon anggota legislatif yang gagap teknologi...



Salam nasionalisme



.Sarlen Julfree Manurung
Labels: | edit post
1 Response

Post a Comment