My Mind
BAYANG-BAYANG SEPI
By  : Sarlen Julfree


Hati resah redam sudah
Buai-buai asmara tak lagi memberi rasa
Pergi merentang asa, menjauh dari pandangan mata
Menguap melayang bersama kehidupan
Berlari dari kerinduan yang sama,
Tanpa terucap sepatah kata
Menghapus kepastian cinta...

Derunya seindah setangkup mawar
Namun kecewa yang hadir, rebahkan semua
Ciptakan kelana baru,
Gantikan simphoni yang telah usai
Seakan rasa itu tak pernah ada
Berganti fantasia, sebuah fatamorgana...

Serpih-serpih memori dirangkum lagi...
Mimpi dicintai, mimpi disayangi
Surga pikiran hanyalah bayang-bayang
Berputar seperti akal sehat
Menari-nari dalam benak,
Hingga kenyataan yang ada,
Dianggap basi sudah...

Katamu, "Aku lelah..."
Katamu, "Kesunyian tak lagi menyenangkan..."
Sejenak mata ingin terpejam,
Meluruhkan kesepian dari sebuah takdir
Melepaskan kegelapan dari angan
Melupakan kegetiran hati yang tak terbilang

Sudah, sudah... Jangan ganggu aku lagi
Semua telah tiba di batas pintu hati
Aku tak ingin lagi bermimpi
Usailah sudah...
Kepedihan yang kurasakan,
Penyesalan yang mendalam...
Percuma 'tuk selalu kukenang



Jakarta, November 19, 2007
Time : 22. 25 PM
Labels: | edit post
0 Responses

Post a Comment