My Mind
Jalan menuju tangga kesuksesan ituuuu... penuh rintangan dan tantangan. Ada yang mudah untuk dilalui, namun ada pula yang harus bersusah payah untuk dapat menghadapinya. Semua alur yang kita jalani dan lalui itu dinamakan sebagai sebuah "PROSES".

PROSES membuat kita belajar dan tahu banyak hal. PROSES membuat kita terlatih dan terbiasa menyingkap jawaban atas persoalan atau ragam persoalan yang sedang kita hadapi. PROSES membuat kita tahu bagaimana membuat langkah-langkah terukur untuk mencapai hasil yang terbaik di setiap keputusan yang kita ambil, secara cepat serta tepat, dan sesuai dengan kemampuan kita (bahkan BISA melebihi kemampuan diri yang kita anggap terbatas selama ini).

Sesungguhnya PROSES tidak mengenal batasan waktu. Terus terjadi dan terus berlangsung. Dalam setiap peristiwa kehidupan yang kita temui dalam hari-hari kehidupan, kita menjalani PROSES itu. Seiring perjalanan waktu, selayaknya PROSES membuat hidup kita menjadi lebih berkualitas dan penuh dengan noktah keberhasilan.

Jangan pernah takut belajar dan memulai lagi dari awal apabila mengalami kegagalan, sebab segenap PROSES yang telah kita lalui sebelumnya, membuat kita satu atau dua langkah lebih maju, baik dalam pola pikir, maupun dalam mengembangkan tingkat kemampuan diri kita masing-masing. 

Ketahuilah, apabila kita telah menjalani PROSES dalam kehidupan kita, maka kita tidak pernah mundur lagi ke titik nol. Gunakan akal dan kecerdasan otakmu untuk kembali ke dalam rel kesuksesan hidup.

Jangan pernah menyerah oleh keadaan, akan tetapi kalahkanlah keadaan dengan memanfaatkan segenap kualitas diri yang kita miliki, dan juga dengan menggunakan otak kita. Tuhan memberikan kita akal untuk dipakai dalam rangka survival, bukan untuk mencari alasan-alasan pembenaran, atau mencari cara untuk menghindar dari ketentuan hidup, bahwa setiap orang harus berusaha untuk bisa mencapai tingkat tertinggi keberhasilan hidupnya.

Tetap semangat dan optimis, ya, teman-teman... GBU ALL.

.Sarlen Julfree Manurung
My Mind
"Pak, bagaimana caranya agar saya bisa mencapai kesuksesan hidup?" 

Lakukan 3 hal berikut ini :

Pertama, awali dengan bermimpi atau membangun impian. 

Mulailah dengan mewujudkan suatu keinginan (impian) dalam bentuk sederhana atau yang diyakini dapat dicapai dalam waktu relatif singkat. Jika sudah tercapai, tingkatkah ke bentuk yang lebih kompleks atau dirasakan membutuhkan waktu untuk dapat mewujudkannya. Teruskan hingga tahap mewujudkan impian terbesar dalam hidupmu.

Ke-2, bangun rasa percaya diri, tekunlah dalam berusaha, dan jangan cepat / mudah menyerah. 

Rasa percaya diri membuat kita tahu langkah-langkah apa saja yang harus kita lakukan secara efektif serta berkelanjutan (tidak berhenti pada saat mengalami kegagalan). Selain itu, rasa percaya diri membuat kita memiliki keyakinan untuk bisa mewujudkan impian.

Tekun berusaha membuat kita konsisten dalam meniti setiap langkah yang telah kita bangun atau rencanakan, agar benar-benar terlaksana serta tetap berada pada rel mewujudkan impian. 

Dan sikap tidak cepat / mudah menyerah membuat kita selalu memiliki sikap optimis untuk dapat mewujudkan impian kita.

Ke-3, minta pada Yang Maha Kuasa dalam doa, sebab hanya DIA yang punya kuasa di bumi maupun di Sorga.
My Mind
Teman-teman yang baik hati,

Tolong bantu saya untuk menjawab satu pertanyaan dibawah ini. Jika teman-teman dapat membantu saya dengan memberikan jawaban, mungkin akan bermanfaat di kemudian hari. 
Kalau boleh, jawaban dari teman-teman agak sedikit diuraikan (ada unsur solusi atau pencerahannya), sehingga saya dapat mengerti, kenapa seperti itu jawaban yang teman-teman berikan. Harapannya, kita bisa belajar bersama dari sebuah pertanyaan, yang mungkin saja, akan kita temui pula satu saat nanti.

Atas perhatian, bantuan, dan jawaban dari teman-teman, Thanks.


THE QUESTION :

Apa jawaban yang akan teman-teman berikan, jika ada seseorang yang teman-teman kenal dengan baik atau seseorang yang teman-teman amat mengasihinya, menyampaikan pernyataan berikut :

"Hidup saya menjadi kacau dan berantakan seperti sekarang, adalah karena kamu..." 
My Mind
Jika merasa ada beban di hati, ceritakan saja pada seseorang. Mungkin, orang yang Anda percaya untuk mendengarkan cerita soal masalah pribadi Anda, bisa membantu memberikan solusi. 

Pilihlah orang yang tepat (ada baiknya, seseorang yang tidak mengenal atau mengetahui dengan baik, apa masalah Anda), agar solusi yang diberikannya, juga tepat.

Namun lebih baik lagi, kalo Anda curhat sama Tuhan, karena apapun bentuk keluh-kesah Anda kepadaNya, pasti ada jalan keluar, pasti ada ketenangan di hati, pasti meringankan beban... Yes, pasti...!!! 

Dasar pemikirannya : masalah ada untuk di selesaikan. Jika masalah tidak diselesaikan, bisa muncul masalah baru, atau berdampak ke hal-hal lain. Salah satunya, bisa mengganggu kemampuan Anda untuk menyelesaikan pekerjaan Anda. 

Sebisa dan sedapat mungkin, pisahkanlah masalah pribadi dengan pekerjaan. Jangan membuat masalah pribadi, mengganggu pekerjaan Anda. Nanti, Anda juga yang rugi.


.Sarlen Julfree Manurung