My Mind
Beberapa waktu yang lalu, seorang teman baik mengisi kolom status facebook miliknya dengan potongan lyric lagu yang dibawakan oleh Anang Hermansyah dan Syahrini. Potongan lyric yang kemudian dituliskan menjadi status facebook teman tersebut, yaitu : Jangan memilih aku bila kamu tak mampu untuk setia...

Kesetiaan memang merupakan salah satu kunci langgengnya hubungan cinta kasih yang terjalin di antara dua anak manusia yang saling mengasihi.

Sebenarnya tidak sulit untuk dapat bersikap setia kepada pasangan. Cukup dengan tidak mengubah adanya rasa suka yang mulai tumbuh di dalam hati, menjadi sebuah keinginan untuk memiliki pada saat intensitas komunikasi dengan lawan jenis semakin sering terjadi. Just that.

Rasa setia juga bisa menghadapi godaan ketika ada seungkap rasa yang ditawarkan untuk bisa menjalin kebersamaan dari lawan jenis, yang bukan kekasih hati kita. Hampir sama dengan ketika godaan untuk merubah sikap setia muncul dari dalam diri, maka godaan itu tidak akan mudah merubah sikap setia dengan tetap mengingat bahwa ada seseorang diluar sana yang mengasihi diri kita.

Dalam hal ini, yang menentukan adalah sikap dan kesadaran diri. Banyak orang yang akhirnya tergelincir pada kisah perselingkuhan karena diri mereka tak mampu menentukan sikap untuk menjaga sikap setia dan tidak berusaha untuk selalu mengingat bahwa ada orang lain yang menjaga kesetiaan cintanya kepada kita.

Memang tindakan yang paling sulit agar sikap setia kepada kekasih tidak berubah adalah menjaga agar rasa itu tidak mudah berubah pada saat kita temui adanya pesona lain yang bisa menggoyahkan sikap setia kepada kekasih.

Ada banyak faktor yang bisa mempengaruhinya. Namun apabila masing-masing anak manusia yang menjalin hubungan cinta kasih tetap mengingat bahwa adanya keinginan hati yang mengemuka untuk membina jalinan cinta kasih dengan seseorang yang disukai, merupakan sebuah anugerah.

Ingatlah, tidak semua orang dapat dengan mudah mendapatkan seseorang yang mau dengan tulus dan menerima kita untuk berbagi hati dalam balutan cinta.

Dibawah ini beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk dapat menjaga kesetiaan kepada kekasih :

PERTAMA,
Belajarlah mengerti tentang dirinya, terutama kekurangan dirinya, dan hal-hal apa saja yang telah / bisa membuat dirinya risau. Sikap saling mengerti akan mendorong masing-masing pihak untuk dapat menghargai, tidak hanya kelebihan diri, namun juga kekurangan diri.

KEDUA,
Jadilah pendengar yang baik, menyambut dengan hangat segenap cerita atau curahan hati yang ingin disampaikannya kepada kita, dan mencoba untuk memberikan solusi maupun jawaban yang sekiranya bisa membuat hati serta pikirannya lega.

Membiasakan diri untuk berbagi kisah, akan membuat kita dan kekasih hati dapat mengenal pribadi masing-masing, terutama di saat mental atau kondisi psikologis sedang lemah.

KETIGA,
Jadikan komunikasi sebagai media untuk membina suasana penuh keakraban dan keterbukaan informasi terhadap segenap aktifitas yang kita lakukan.

Biasakanlah mengkomunikasikan hal-hal yang dirasakan dapat menghindari adanya sikap cemburu dari pasangan, atau adanya keinginan hati untuk tidak bersikap terbuka kepada pasangan.

Keterbukaan informasi atas aktifitas yang kita lakukan, dapat membuat hubungan dapat dijalani tanpa membangkit-bangkitkan rasa curiga.

KEEMPAT,
Berkomitmenlah pada diri sendiri dan bersama-sama pasangan untuk saling menjaga kepercayaan atau rasa percaya.

Salah satu tindakan yang bisa dilakukan adalah : hindari berbohong kepada pasangan. Jangan jadikan kebohongan sebagai perilaku diri, karena berbohong bukanlah tindakan yang akan membuat hubungan semakin dekat, malah semakin jauh.


Cinta adalah anugerah yang harus dijaga dengan sikap setia sebagai bentuk apresiasi kita atas berkah yang kita terima dari Tuhan. Menjaga sikap setia merupakan cerminan pribadi kita untuk menghargai nilai-nilai kasih yang terangkum didalam cinta.

Ketika mulai merasakan adanya perubahan atas sikap setia, ingatlah, bahwa perubahan itu akan bisa menyakiti hati dan perasaan orang yang sayang sama kita.

Pada saat orang lain berlomba-lomba untuk menghadirkan kebahagiaan bagi sesama, haruskah kita membiarkan adanya tindakan yang dapat menyakiti hati dan perasaan orang lain, apalagi menyakiti hati serta perasaan kekasih hati kita?


.Sarlen Julfree Manurung
Labels: 0 comments | | edit post
My Mind
Tidak ada seorang pun di dunia ini yang ingin menjalani hari-hari kehidupan dengan serba kekurangan semenjak dilahirkan hingga pada akhir hayat.

Meskipun ada cukup banyak orang yang dapat survival dengan keterbatasan finansial karena minimnya penghasilan, namun di hati kecil mereka, pasti ada keinginan dan besar harapan, jalan kehidupan mereka dapat berubah suatu saat nanti.

Pada saat menjadi pembicara dalam acara Youth Engagement Summit (YES) di Kuala Lumpu, Malaysia pada tanggal 17 November 2009 lalu, Grand Master Catur asal Rusia Garry Kasparov mengatakan, "Setiap orang mempunyai kesempatan dan kapasitas yang sama untuk menjadi orang hebat."

Keberhasilan hidup memang tidak hanya sebatas mimpi karena pada hakekatnya keberhasilan hidup dapat diwujudkan/diusahakan. Apalagi ada banyak cara dan upaya yang bisa dilakukan setiap orang untuk mewujudkan keberhasilan hidup, bisa diperoleh dengan kerja keras, bisa pula diperoleh secara instan.


KEBERHASILAN HIDUP CARLOS SLIM

Dalam daftar orang terkaya dunia yang dilansir pada tanggal 11 Maret 2010 lalu, Majalah Forbes telah menempatkan Carlos Slim, konglomerat asal Meksiko, sebagai orang terkaya di dunia saat ini.

Adapun kekayaan miliuner yang bisnis utamanya bergerak di bidang industri telekomunikasi tersebut, sebesar 59,5 milyar dollar AS (seorang jurnalis finansial asal Meksiko Eduardo Garcia menyebutkan, kekayaan Carlos Slim sebesar 67.8 milyar milyar dollar AS).

Kekayaan pria berusia 70 tahun ini, melampaui kekayaan pendiri Microsoft, Bill Gates (59, 2 milyar dollar AS), dan kekayaan investor kawakan, Warren Buffett (47 milyar dollar AS). Nilai kekayaan Carlos Slim naik 18,2 milyar dollar AS dibandingkan tahun lalu.

Carlos Slim HelĂș Aglamaz, demikian nama lengkapnya. Slim tergolong pengusaha bertangan dingin. Kejeliannya dalam melihat celah kesempatan, membuatnya mampu membesarkan berbagai perusahaan yang dimilikinya.

Perusahaan telekomunikasi yang dimilikinya, America Movil, telah menjadi operator telepon seluler terbesar di Amerika Latin, bahkan menjadi operator seluler nomor empat terbesar dunia, dengan 302 juta pelanggan.

Selain America Movil, Carlos Slim juga tercatat sebagai pemilik perusahaan telepon Telefonos de Mexico SAB (perusahaan telekomunikasi terbesar di Meksiko), dan Telmex Internacional SAB (perusahaan telekomunikasi yang menguasai jaringan telepon SLJJ di Brazil).

Carlos Slim juga memiliki perusahaan real estate, perusahaan pertambangan, dan saham di New York Times Co., Saks Inc., dan Bronco Drilling Co.

Harta kekayaan yang dimiliki Carlos Slim, bukan berasal dari warisan atau hasil hibah, akan tetapi diperoleh melalui kerja keras. Semenjak usia 10 tahun, Carlos Slim sudah menunjukkan bakat bisnisnya, yang menurun dari ayahnya.

Slim, anak ketiga dari Julian Slim Haddad Aglamaz, seorang penjaga toko imigran, yang kabur melarikan diri dari Lebanon pada tahun 1902 untuk menghindari kekerasan pemerintahan Kekaisaran Ottoman.

Penobatan Carlos Slim sebagai orang terkaya di dunia, tentu saja membuat bangga separuh masyarakat Meksiko, mengingat selama ini, posisi orang terkaya di dunia didominasi oleh warga Amerika Serikat atau Eropa. Meksiko sendiri termasuk negara berkembang, dimana hampir separuh penduduk negara ini hidup dalam garis kemiskinan.

Meskipun Carlos Slim banyak membantu upaya memerangi buta huruf dan perbaikan kondisi kesehatan di Amerika Latin, namun Slim tidak pernah memberikan sebagian hartanya untuk kegiatan amal, seperti yang dilakukan oleh Bill Gates dan Warren Buffett.

Kondisi inilah yang membuat Carlos Slim mendapatkan kritikan tajam dari sejumlah kalangan di Meksiko. Mereka menganggap Slim tidak memiliki kepedulian sosial pada masyarakat di negaranya sendiri.

Dalam menanggapi kritikan tajam tersebut, Slim menjawabnya dengan tenang karena dirinya merasa, segala kekayaan yang diraihnya itu, merupakan hasil kerja keras, ulet dalam bekerja, dan jeli dalam mengambil peluang yang ada di depan mata.


FENOMENA GAYUS HP TAMBUNAN

Harta kekayaan yang dimiliki Gayus Halomoan Partahanan Tambunan, pegawai di Direktorat Jenderal Pajak yang ditangkap karena menjalani peran sebagai makelar kasus, memang belum sebanyak harta kekayaan Carlos Slim.

Namun, apabila mengingat berapa lama waktu yang dibutuhkan Gayus Tambunan dalam mengumpulkan harta, kemampuan Gayus untuk mendapatkan semua bentuk kekayaan dengan menjadi makelar kasus, mengalahkan strategi dan segenap usaha Carlos Slim, orang terkaya di dunia.

Semenjak lulus dari STAN dan bekerja sebagai karyawan Direktorat Jenderal Pajak, lalu ditempatkan pada Direktorat Keberatan dan Banding, kehidupan anak dari H. Amir Syarifuddin Tambunan, pensiunan karyawan di sebuah perusahaan pelayaran, telah mengalami banyak perubahan. Terlihat jelas kalau Gayus Tambunan dapat cepat beradaptasi dengan lingkungan pekerjaannya itu.

Hal ini dapat dilihat dari seberapa cepat Gayus mengumpulkan harta kekayaan melalui praktek-praktek mafia hukum pada saat menangani perkara pajak sejumlah wajib pajak.

Tercatat, Gayus memiliki sebuah rumah mewah di komplek perumahan Gading Park View, Kelapa Gading, seharga 3 milyar rupiah. Selain itu, Gayus juga memiliki sebuah apartemen di Cempaka Mas.

Tidak hanya itu saja. Dalam menjalani aktifitasnya, Gayus Tambunan sering terlihat mengendarai mobil Ford Everest. Selain itu, ditengarai pula kalau Gayus memiliki mobil Mercedes Benz, Toyota Alphard, dan sebuah mobil Honda Jazz.

Jumlah dana yang tersimpan di rekening milik Gayus Tambunan yang ada sejumlah bank, mencapai angka milyaran rupiah. Selain rekening yang berisi dana 28 milyar, Gayus juga memiliki rekening dengan dana sebesar 1,9 milyar.

Salah satu rekening bank milik isteri Gayus, Milana Anggraeni, berdasarkan informasi yang dilansir oleh tempointeraktif.com, berisikan dana sebesar 3,6 milyar. Disebutkan pula kalau dana sebesar itu dipakai untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

Hasil penelusuran PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan) sendiri menunjukkan, dapat dipastikan kalau seluruh dana yang terdapat di sejumlah rekening bank milik Gayus dan isterinya, adalah dana suap dari sejumlah wajib pajak yang sedang dibantu proses bandingnya oleh Gayus.

Gayus Tambunan hanya membutuhkan waktu 5 tahun untuk bisa memiliki barang-barang mewah serta uang dalam jumlah yang melimpah. Padahal gaji pokok dari Gayus Tambunan sebagai seorang pegawai negeri golongan III-A hanya 1,89 juta rupiah, dengan take home pay sebesar 12 juta rupiah saja.

Tentu saja, ini adalah sebuah fenomena yang menunjukkan, buruknya tingkat ketaatan aparat pemerintahan kita untuk menjalankan serta menegakkan segenap peraturan yang ada.


SAATNYA PEMERINTAH BERSIKAP TEGAS

Tindakan Gayus Tambunan dan sejumlah oknum aparat pemerintahan (baik tingkat staff maupun tingkat pimpinan) yang menjalankan peran sebagai makelar kasus, tentu saja mencerminkan perilaku abdi negara yang tidak sejalan dengan isi sumpah jabatan sewaktu dirinya diangkat sebagai seorang pegawai negeri.

Sikap dan tindakan Gayus Tambunan beserta oknum-oknum aparat pemerintah lainnya yang tidak mengemban amanat pelaksanaan pemerintahan yang bersih dan berwibawa (good goverment), telah mencoreng citra yang seharusnya mereka jaga di mata masyarakat.

Pada saat banyak anggota masyarakat merindukan adanya program-program pemerintah yang dapat mengangkat harkat serta derajat kehidupan mereka, Gayus Tambunan justru mengutamakan nafsu dan ambisinya untuk memperkaya dirinya sendiri.

Mungkin bisa dikatakan, mereka adalah pengkhianat negara, karena telah membuat banyak anggota masyarakat tidak dapat merasakan adanya hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan, yang menyentuh kehidupan mereka. Perilaku korup aparat pemerintahan, telah mendorong adanya jurang kesenjangan sosial, yang teramat berbahaya apabila tidak segera disikapi dan ditanggulangi.

Ketegasan Presiden, harus benar-benar ditunjukkan. Presiden selayaknya tidak bersikap setengah hati pada aparat pemerintah yang telah memperkaya dirinya dan kelompoknya dengan uang rakyat.

Hukum harus segera ditegakkan, sebab mereka telah secara langsung memperpanjang penderitaan rakyat yang seharusnya mereka ayomi. Sebaiknya pemerintah memperjelas sikapnya dan tidak lagi menerapkan tebang pilih atas kasus-kasus yang melibatkan aparat pemerintahan sebab di mata hukum, semua berada pada posisi yang sama.

Apabila ingin seperti Carlos Slim, jadilah pengusaha, bukan sebagai abdi masyarakat.



.Sarlen Julfree Manurung 
Labels: 0 comments | | edit post
My Mind
Pada tanggal 21 April, bangsa Indonesia akan memperingati hari lahirnya seorang perempuan pejuang, R.A. Kartini. Beliau lahir pada tanggal 21 April 1879, sebagai anak pertama dari Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, Bupati Jepara, dan ibunya bernama M.A. Ngasirah.

Raden Ajeng Kartini (lebih tepatnya Raden Ayu Kartini) adalah perempuan yang mempelopori adanya kesamaan hak bagi kaum perempuan Indonesia, khususnya untuk mendapatkan pendidikan yang setara dengan kaum pria, yang sangat diyakininya, akan mengangkat harkat dan martabat kaum perempuan Indonesia.

Keinginan R.A Kartini untuk mendirikan sekolah kaum perempuan pribumi, mendapatkan dukungan dari suaminya, K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat (Bupati Rembang saat itu). Bentuk dukungan dari suaminya itu diwujudkan dengan memperbolehkan R.A Kartini untuk menggunakan bangunan di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor Kabupaten Rembang (saat ini lebih dikenal sebagai Gedung Pramuka) sebagai sekolah kaum perempuan pribumi.

Adanya pemikiran dan semangat besar untuk memperjuangkan kemajuan hidup kaum perempuan di Indonesia melalui pendidikan inilah, kiranya yang menjadi dasar pertimbangan pemerintah, kenapa segenap upaya R.A Kartini tersebut layak untuk diingat dan diperingati oleh seluruh rakyat Indonesia.

Berdirinya sekolah pertama bagi kaum perempuan Indonesia yang didirikan R.A Kartini, menjadi loncatan sejarah besar bagi kaum perempuan di Indonesia, dimana posisi kaum perempuan Indonesia saat itu, masih belum memiliki kebebasan, terutama untuk mendapatkan pendidikan.

Cita-cita R.A Kartini adalah memperjuangkan hak-hak kaum perempuan agar memperoleh kebebasan yang lebih luas, dimana kaum perempuan pribumi memiliki otonomi untuk dapat mengembangkan diri, dan dapat memiliki kesamaan kedudukan di mata hukum serta di tengah-tengah masyarakat.

Dalam perkembangan selanjutnya, semangat besar R.A Kartini untuk bisa memajukan kehidupan kaum perempuan Indonesia, mendapatkan sambutan hangat dari kaum perempuan Indonesia. Sejumlah kaum perempuan pada tanggal 22 Desember 1929, menyelenggarakan Kongres Perempuan Indonesia I.

Kongres tersebut dihadiri 30 organisasi perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatera untuk membahas isu-isu perempuan dan anak. Pemerintah kemudian menetapkan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu.

Sepanjang sejarah kehidupan manusia, kaum perempuan memang sering kali ditempatkan sebagai pihak yang tak berdaya, dimana hak-hak kaum perempuan dikebiri atau sengaja diabaikan, terutama dengan menghadirkan sejumlah cara pandang yang dinilai logis namun bersifat diskriminatif.

Meskipun kehidupan manusia semakin modern, namun masih banyak kelompok masyarakat yang hingga kini masih menerapkan batasan-batasan terhadap kebebasan berekspresi kaum perempuan dengan alasan proteksi / melindungi.

Tentu saja, segenap proteksi dan cara pandang yang dibangun dengan menghadirkan suatu anggapan imajinatif tersebut, justru semakin menempatkan kaum perempuan pada posisi atau keadaan yang tidak memiliki akses untuk bisa berkembang, memiliki kesempatan untuk menggapai cita-cita (seperti halnya kaum pria), dan memiliki kesempatan untuk menggapai peluang yang bisa membuat diri mereka meraih kesuksesan hidup.

Dalam hal ini, kaum perempuan tidak memiliki posisi tawar untuk dapat lebih leluasa bergerak atau dapat mengekspresikan segenap keinginan tanpa harus diliputi rasa takut karena dianggap telah melanggar "aturan" yang memproteksi dengan mengatasnamakan "melindungi" kaum perempuan.

Posisi kaum perempuan bahkan semakin tertindas oleh karena pembatasan dan perlakuan diskriminasi yang dijalankan tanpa memperhatikan adanya potensi serta kelebihan individual dalam diri setiap kaum perempuan, dimana segenap potensi dan kelebihan tersebut, dapat memberikan manfaat, tidak hanya bagi kaum perempuan, tapi juga bagi kaum pria.

Kehidupan di zaman modern telah menjadi bukti nyata, bahwa kaum perempuan tidak kalah dengan kaum pria, bahkan pada sejumlah bidang, kaum perempuan lebih menguasai dan mampu menjadi pilar kemajuan sebuah usaha.

Apabila ingin diangkat dalam pola berpikir yang tepat, substansi dasar dari tindakan melindungi memang tidak terletak pada pembatasan ruang berekspresi dari pihak-pihak yang ingin dilindungi, namun terletak pada tindakan menutup semua celah atau peluang dari adanya upaya dan perilaku destruktif terhadap pihak-pihak yang perlu mendapatkan perlindungan.

Menutup pintu kebebasan berekspresi bagi kaum perempuan memang bukan sebuah tindakan yang bisa diartikan sebagai upaya ingin "melindungi" posisi kaum perempuan, akan tetapi merupakan sebentuk wacana yang hanya dilandasi oleh cara pandang sempit, karena hanya ingin menunjukkan besarnya kuasa dalam suatu komunitas, dengan menciptakan pola pemahaman baru yang didasarkan penafsiran diri sendiri semata.

Konsepsi melindungi dimanipulasi sehingga tidak memiliki kesepadanan pengertian yang tepat, sehingga akhirnya pemahaman masyarakat terpaku atas pola pengertian yang disodorkan para penguasa. Dalam hal ini, tindakan proteksi yang disimbolkan pada kata melindungi, tidak dapat diberlakukan.

Tindakan proteksi hanya bisa dilakukan apabila segenap upaya untuk menutup segenap celah ataupun peluang munculnya perilaku destruktif, yang mendorong semakin luasnya tindakan pelanggaran hukum atas hak-hak dan kedudukkan kaum perempuan dalam tatanan peraturan yang berlaku, sudah menjadi bagian perilaku sebagian masyarakat. Itupun lebih diarahkan pada subyek kasus, bukan pada kaum perempuan sebagai obyek.

Dalam pola pemahaman yang lebih luas atas kebebasan berekspresi, dapat dikatakan bahwa setiap orang mempunyai tingkat kapasitas diri berbeda-beda dalam mengaktualisasikan segenap inspirasi dan cara pandang, sehingga mampu menciptakan suatu harmoni kehidupan yang sesuai dengan harapan atau cita-cita.

Cara yang lebih terhormat, simpatik, serta menghadirkan bentuk penghargaan atas hak-hak berekspresi setiap insan manusia, khususnya melindungi posisi dan kedudukkan kaum perempuan secara benar, bisa diwujudkan dengan tidak menempatkan kaum perempuan sebagai obyek dari kebijakan.

Sejumlah contoh langkah inspiratif yang bisa diterapkan sebagai bentuk apresiasi untuk melindungi kaum perempuan :

Pertama
Meningkatkan pengetahuan serta pola pemahaman yang lebih baik kepada kaum perempuan tentang kesehtan organ reproduksi dan peningkatan kualitas kesehatan atas organ reproduksi.

Kedua
Memberikan hukuman yang lebih berat bagi para pelaku pelecehan atau pemerkosaan.

Ketiga
Membuat aturan yang konstruktif dan efektif untuk menghentikan adanya perkawinan paksa kaum perempuan yang masih duduk di bangku sekolah, dan

Keempat
Memberikan peluang yang lebih besar bagi kaum perempuan untuk memiliki ketrampilan serta pengetahuan yang bermanfaat dan dapat memberdayakan kehidupan kaum perempuan.

Selain itu, masyarakat juga perlu diberikan pemahaman yang baik dan benar tentang tindakan maupun bentuk-bentuk perlakuan yang dapat dilakukan sebagai wujud melindungi posisi serta kedudukkan kaum perempuan, sehingga tidak muncul perilaku sewenang-wenang dan diluar pemikiran konstruktif untuk menjaga harkat dan martabat hidup kaum perempuan.

Harmonisasi dan dinamika kehidupan, memang tidak terlepas dari adanya kesempatan untuk dapat mengekspresikan segenap pola pemikiran yang dianggap bisa membawa kehidupan tampil lebih baik.

Adanya pembatasan dan keinginan untuk memproteksi, hanya akan menempatkan kebebasan pada palang pintu yang sulit untuk ditembus, apalagi tidak ada nilai tawar yang dinyatakan atas upaya untuk membatasi hak-hak individual seseorang tersebut.

Perilaku sosial masyarakat dalam modernitas kehidupan, selayaknya menempatkan kaum perempuan sebagai insan yang sejajar dengan tingkat kesetaraan yang sama dengan kaum pria, dimana kaum perempuan berhak pula untuk mengekspresikan hal-hal yang ada dalam benak pikiran mereka.

R.A Kartini adalah perempuan pribumi Indonesia yang membuka jalan bagi kebebasan berekspresi dan mendapatkan pendidikan yang setara dengan kaum pria. Sekarang, tinggal bagaimana kaum perempuan mengolah kebebasan itu untuk kebaikkan hidup mereka, hingga mampu menatap masa depan dan tidak pernah takut bersaing dengan kaum pria.

Maju terus, kaum perempuan Indonesia.


.Sarlen Julfree Manurung
Labels: 0 comments | | edit post